Pages

Ads 468x60px

Labels

Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Kamis, 28 Maret 2019

100 Saran Meraih Kekayaan Ala Orang Terkaya Di Kota (Bagian 4)



MOTIVASI HEBAT

"Saya sangat menyayangi apa yang saya lakukan sehingga saya tidak bisa memikirkan hal lain untuk mencurahkan waktu yang saya miliki. Pekerjaan saya, kehidupan keluarga saya, dan kehidupan sosial saya, semuanya terjalin - mereka terintegrasi." - Jorge Perez, orang terkaya di Miami.

"Saya selalu menjadi orang pertama yang hadir di kantor dan orang terakhir yang meninggalkan kantor." - Wayne Huizenga, orang terkaya di Fort Lauderdale, Florida.

"Saya mengetahui bahwa suatu pagi, seorang kolega saya, Bob Garren, datang di kantor pada pukul 5 pagi alasannya yakni ingin mengalahkan saya, tapi saya sendiri sudah datang pukul 4.30 pagi. Bagi saya, datang di kantor cepat bukanlah suatu perlombaan. Hanya saja, setiap hari, saya tidak sabar untuk mulai bekerja, alasannya yakni saya sangat menikmatinya. Saya ingin berada di kantor sepanjang waktu." - Wayne Huizenga, orang terkaya di Fort Lauderdale, Florida.

"Anda harus mempunyai iktikad atas sebuah wangsit yang Anda percayai dengan penuh keseriusan, Anda tidak bisa membayangkan apa pun kecuali kejayaan yang muncul dari wangsit tersebut. Kemudian Anda harus rela bekerja keras untuk mengubah wangsit tersebut menjadi kenyataan." - Pete Nicholas, orang terkaya di Boston.

"Kebanyakan orang terbang terlalu rendah. Mereka bekerja pada tingkat minimum penerimaan, yang artinya titik dalam upaya kerja mereka yakni titik di mana mereka bekerja sekadar supaya tidak dipecat atau sekedar bertahan. Mereka tidak mempunyai harapan untuk mengepakkan sayap supaya terbang lebih tinggi. Saya menghabiskan banyak waktu untuk menyemangati staf saya di Peavey supaya mereka berdiri hingga mencapai level tertinggi mereka dan berani tampil beda. Mungkin 3 persen dari mereka mau mencernanya dan mengadopsinya. Sedangkan selebihnya, mereka hanya menjadi penghangat kursi." - Hartley Peavey, orang terkaya di Meridian, Mississippi

"Jika Anda takut kehilangan, Anda tidak akan pernah sukses. Jika Anda tidak mempunyai iktikad atas apa yang Anda kerjakan, Anda tidak akan pernah berhasil mengerjakannya." - Sheldon Adelson, orang terkaya di Las Vegas.

"Jika saya harus mengulanginya dari awal lagi, saya tahu saya bisa mewujudkannya. Tingginya kesuksesan Anda akan proporsional dengan dalamnya rasa percaya diri Anda." - Gary Tharaldson, orang terkaya di Fargo, North Dakota

"Anda harus percaya bahwa Anda bisa berhasil, jikalau tidak Anda tentu telah gagal." - Jon Huntsman, orang terkaya di Salt Lake City.

"Saya berharap sanggup mencapai base terakhir lusinan kali dalam hidup saya, dan saya berharap dalam hidup, rata-rata pukulan bola saya cukup tinggi - itulah yang terpenting. Selalu ada anak tangga berikutnya dalam tangga menuju kesuksesan." - Josh Kopelman, orang terkaya di Philadelphia.

"Saya tak pernah merespons pertanyaan perihal pengalaman atau pencapaian yang paling luar biasa alasannya yakni hingga kini saya masih berusaha mencapainya. Suatu hari, saya akan dinilai menurut hasil pekerjaan saya, tapi kini saya masih bekerja untuk itu." - Sam Zell, orang terkaya di Chicago.

"Saya melibatkan unsur kesenangan dan petualangan dalam setiap pekerjaan yang saya lakukan." - Bob Gillam, orang terkaya di Anchorage.

"Dari ketika saya masih muda, saya selalu ingin membuat sesuatu dalam skala besar. Saat itu, saya belum yakin apakah sesuatu itu, tapi saya tahu apa pun itu, ia niscaya akan menjadi besar." - Gary Tharaldson, orang terkaya di Fargo, North Dakota

"Saya tidak memberi diri saya sendiri kebanggaan alasannya yakni mempunyai sentuhan emas sebanyak saya bekerja keras. Saya pikir itulah definisi wirausaha yang sebenarnya." - Jon Huntsman, orang terkaya di Salt Lake City

"Anugerah terbesar dalam hidup kita yakni kemampuan untuk bekerja." - Frank Hickingbotham, orang terkaya di Little Rock.

"Tidak ada sulap mistis untuk mendapat kesuksesan dan kekayaan yang berlimpah, hanya kerja keras, dedikasi, dan sedosis besar ketekunan." - David Jones, orang terkaya di Louisville, Kentucky.

"Masa muda yakni aset terbesar Anda. Masa muda yakni masa terakhir di mana tidak ada resiko." - Ron Rice, orang terkaya di Daytona Beach, Florida

"Saya tidak mendapat uang dari perjuangan tersebut - ketika mengumpulkan pohon natal untuk dijual. Saat itu saya tidak pernah termotivasi oleh uang, saya hanya termotivasi untuk menjadi yang terbaik di antara yang terbaik." - Allan Jones, orang terkaya di Cleveland, Tennessee.

"Saya selalu tahu saya ingin menjadi pengusaha. Sebagian anak ingin menjadi pemadam kebakaran, sebagian lagi ingin menjadi pengacara; sedangkan saya ingin berkecimpung dalam dunia bisnis, bisnis saya sendiri." - William D. Sanders, orang terkaya di El Paso, Texas.

"Anda tidak perlu mengetahui segala hal perihal bisnis untuk memulai sebuah bisnis. Jika Anda menunggu hingga Anda tahu segalanya - sesuatu yang mustahil, omong-omong - Anda tidak akan pernah memulai satu bisnis pun." - Ron Rice, orang terkaya di Daytona Beach, Florida

"Saya suka mempekerjakan orang-orang muda alasannya yakni mereka belum mengetahui apa yang mereka tidak bisa lakukan." - George Johnson, orang terkaya di Spartanburg, South Carolina.

By :

Baca juga: 100 Saran Meraih Kekayaan ala Orang Terkaya di Kota (bagian 3)

0 komentar:

Posting Komentar

jangan pusing liat blog ini..!!!